Selamat Hari Raya Idul Adha
Semoga di hari raya ini kita menjadi insan yang lebih baik lagi.
Nabi Ibrahim AS adalah suri tauladan dalam hal akidah. Ia tetap berpegang teguh pada ajaran Allah SWT, sekalipun ayahnya seorang penyembah berhala.
Dalam beberapa Sirah Nabawiyah, Nabi Ibrahim AS termasuk rasul ulul azmi. Dia memiliki ketabahan yang luar biasa. Mulai dari harus dibakar hingga harus mengorbankan putranya sendiri untuk menjalankan perintah Allah SWT.
Nabi Ibrahim AS juga mendapat julukan ayahanda para nabi (Abul Anbiya). Ia melahirkan nabi-nabi setelahnya seperti Nabi Ismail AS, Nabi Ishak AS, dan Nabi Yakub AS hingga anak turunan mereka.
Salah satu perilaku Nabi Ibrahim AS yang perlu diteladani dalam hal akidah adalah tidak menyekutukan Allah SWT. Diceritakan dalam Sirah Nabawiyah oleh Ibnu Katsir, pada suatu ketika Nabi Ibrahim AS mengajak kaumnya untuk menyembah Allah SWT. Ia menjelaskan bahwa seluruh benda langit baik bintang, bulan, maupun matahari ditundukkan dan digerakkan oleh satu kekuasaan, yakni Allah SWT.
Perilaku lain yang sangat menunjukan keimanan yang kuat adalah ketaatannya saat mendapat perintah harus menyembelih putranya, yaitu Nabi Ismail AS. Padahal Nabi Ismail AS merupakan putra yang telah lama didambakan, yang senantiasa dido'akan. Dengan keimananna akhirnya Allah pun menghadirkan hewan qurban yang disembelih, bukannya Nabi Ismail AS.
Semoga kita, bisa meneladani keimanan dan ketaatan Nabi Ibrahim AS serta kesholehan Nabi Ismail AS. Aamiin yaa Allah